Modul Java 1: Membuat Frame

Berikut langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat frame dengan menggunakan bahasa pemrograman Java

1. Menyiapkan Project

Pertama-tama buatlah project baru dengan langkah-langkah sebagai berikut:

• File (pada toolbar) -> New Project, sehingga muncul kotak dialog New project
• Pada kotak dialog New project, terdapat dua langkah atau step, yaitu Choose Project (pemilihan jenis proyek) dan Name and Location (penentuan nama dan dan lokasi file program). 
• Pada langkah Choose project, pilih java pada Kotak pilihan Categories, 
• kemudian pilih Java Application pada kotak pilihan Projects.

• Klik Next, untuk melanjutkan proses ke langkah Name And Location (pemberian nama dan lokasi file). 
• Pada isian Project Name ketik Latihan1 (Sebagai nama Proyek).

• Pada isian Project Location terisi secara default direktori kerja sekarang, Anda bisa menggantinya dengan cara menekan tombol Browse di sebelah kanan. 
• Pilihan Create Main Class adalah opsi untuk membuat kelas main atau tidak. Kelas main diperlukan untuk dijadikan sebagai program utama yang pertama kali akan dijalankan oleh mesin Java. Tanpa Kelas main, sebuah kelas tidak akan bisa dijalankan. 
• Pilihan Set as Main Project hanyalah opsi untuk menentukan proyek ini sebagai proyek aktif (yang dijalankan ketika Anda melakun kompilasi). Hal ini terjadi ketika Anda dalam kotak dialog Netbeans membuka beberapa project, sehingga untuk menentukan yang aktif atau yang dijalankan, adalah melalui pemilihan project sebagai Main Project (proyek utama).
• Klik Finish untuk mengakhiri.

Membuat Frame

Setelah Project Latihan1 siap, kini saatnya menambahkan frame ke dalam project. Secara default (pertama kali dibuat), proyek terdiri atas kelas utama saja, belum memiliki frame/kotak dialog GUI. Untuk bisa menampilkan frame, perlu dilakukan langkah-langkah sebgai berikut: 

• Masih dari Latihan1 sebelumnya, dari kotak dialog Project pilih package Latihan1, klik kanan dan pilih New -> Java Class

• Pada kotak dialog New Java Class, masukan nama class yang akan menjadi nama kelasnya (pada kotak Class Name), selanjutnya klik tombol Finish.

• Isian Location adalah penentuan letak paket, sedangkan isian Package menentukan nama paket yang akan ditempati oleh file dari form baru tersebut, dan isian created file sudah terisi secara otomatis dari konfigurasi atau isian sebelumnya (dari Class Name sampai Package).

Mengatur Tampilan Frame

• Sekarang belajar mengatur tampilan frame agar bisa mendapatkan hasil sesuai dengan kebutuhan aplikasi dengan mengetikkan kode berikut pada halaman editor:

package latihan1;
import javax.swing.JFrame; 

class Frame2 extends JFrame{ 

  Frame2(){ 

    super("UIN Bandung"); 

    setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE); 

    this.setLocation (10,100); 

    this.setSize(300,200); 

    setResizable(false); 

    show(); 

  }

} 

class TampilFrame{ 

  public static void main(String args[]){ 

   new Frame2(); 

  }

}

• Untuk melihat hasilnya, klik menu Run -> Run File